Tulisan Tangan Anti Galau!

Tulisan Tangan Anti Galau!

stop-galauKehidupan saat ini dengan segala kompleksitas dan kompetisi menjadi semakin tidak mudah bagi banyak orang, terutama di kota besar. Di sisi lain, setiap pribadi perlu survive dengan caranya masing-masing. Di dunia kerja maupun bisnis, Anda yang memiliki kompetensi tinggilah yang mudah menghadapi kompleksitas dan kompetisi di dalamnya. Bicara kompetensi, di dalamnya bukan hanya ada skill entah itu hard skill maupun soft skill, namun juga karakter.

Ada pribadi yang memiliki karakter yang membuatnya bertahan dan mengatasi stress dalam kehidupannya. Pribadi lain tidak memiliki daya tahan ini dan rapuh dalam menghadapi tekanan dalam kehidupannya. Bagaimana mengetahuinya? Secara mudah adalah dengan menyadari atau merasakan emosional Anda sehari-hari yang muncul dalam merespon kondisi yang dihadapi.

 

Apakah Anda mudah galau bahkan berlama-lama dalam kegalauan atau cepat move on dalam persoalan yang Anda temui? Bila Anda sendiri galau dalam mengamati perasaan Anda sendiri, mungkin lebih mudah memantaunya dalam tulisan tangan. Menulislah barang beberapa baris di kertas polos tanpa garis, apa pun yang sedang muncul dalam pikiran Anda saat ini dan saya membantu Anda mengungkap isi perasaan Anda.

Lihatlah slant atau arah tulisan tangan Anda menulis, apakah ke kiri, tegak atau ke kanan. Ada penulis yang memiliki satu jenis slant saja, ada yang yang dua bahkan ada yang menulis dengan semua arah. Anda perlu meneliti arah pada tulisan tangan Anda tergolong yang mana. Untuk mudahnya Anda dapat memeriksa huruf-huruf seperti h, k, l, t atau huruf lainnya apakah miring ke kiri, tegak atau miring ke kanan.

slant tulisanMereka yang mudah galau, slant tulisan tangannya miring ke kiri. Semakin miring ke kiri tulisan tangannya, semakin mudah galau penulis menghadapi orang-orang atau lingkungan di sekitarnya. Penulis slant ke kiri ini pribadi yang introvert yang berfokus pada apa yang dirasakan dalam dirinya. Dia membutuhkan kenyamanan dalam berhubungan dengan orang lain maupun lingkungan. Bila menemui orang-orang yang ribet atau lingkungan yang tidak menyenangkan, dia akan menarik dirinya. Bila kondisi ‘memaksa’ entah karena tugas atau acara keluarga, dia perlu effort lebih keras untuk masuk dalam kondisi yang kurang menyenangkannya.

Penulis dengan huruf-huruf tegak adalah pribadi yang dapat mengendalikan perasaannya. Daya tahannya terhadap stress lebih baik apalagi dengan kombinasi tekanan tulisan tangan yang kuat. Dia dapat mengambil keputusan dengan baik termasuk menghadapi persoalan-persoalan atau situasi yang tidak menyenangkan. Dia dapat memilih akan bereaksi seperti apa yang terbaik menghadapi lingkungan sekitarnya.

Sedangkan penulis dengan slant ke kanan adalah pribadi yang ekstrovert. Dia mudah bersosialisasi dan beradaptasi dengan orang lain atau lingkungan juga mudah berempati. Situasi emosinya mudah dipengaruhi oleh orang-orang sekitarnya. Bila slant ke kanannya sangat ekstrim, dia mudah galau apabila berhadapan dengan temannya yang galau. Hal ini situasional saja di saat itu, lebih untuk menunjukkan empati pada teman.

Nah, kalau yang menulisnya dengan slant bervariasi: ke kiri, tegak dan kanan adalah penulis yang galaunya tidak jelas waktunya. Kadang bisa bad mood, kadang good feeling kadang galau gak jelas. Saat bad mood, dia akan rese dengan siapapun termasuk sahabat baiknya; saat good feeling dia akan berbaik hati pada siapapun.

Gimana dong supaya anti galau?” Mungkin ini pertanyaan Anda. Anda dapat perbanyak relaksasi atau refreshing dengan porsi yang sebanding dengan beban Anda. Dari segi tulisan tangan, saran saya menulislah dengan slant yang tegak atau sedikit ke kanan (kanan ringan kalau bahasa grafologinya).

dual personality

Leave a Reply

Your email address will not be published.